Menurut laporan "Kesehatan 2.0", Hong Taixiong, pengajar di Departemen Industri Biologi, Universitas Nasional Taiwan Taiwan, menunjukkan bahwa menambahkan minyak sayur atau minyak zaitun dalam jumlah yang tepat selama memasak dapat mencegah butiran beras saling menempel, sehingga membuat nasi lebih gembur. dan lebih lembut, dan juga kondusif untuk meningkatkan pasokan energi tubuh manusia, bertahan lebih lama di saluran cerna dan usus, meningkatkan rasa kenyang, dan mengurangi jumlah makan.Minyak ini mengandung lebih banyak asam lemak tak jenuh, yang juga bermanfaat bagi kardiovaskular.Namun penggunaan minyak yang berlebihan dapat menyebabkan makanan menjadi berminyak dan berat, sekaligus dapat meningkatkan asupan kalori dan lemak, sehingga berdampak buruk bagi kesehatan fisik.Oleh karena itu, perhatikan jumlah pengendalian minyak saat memasak, dan pertahankan prinsip penggunaan yang tepat.
1. Tambahkan air secukupnya: Jangan menambahkan terlalu banyak air saat memasak untuk menghindari hilangnya nutrisi.
2. Jangan memasak terlalu lama: Jangan memasak terlalu lama untuk menghindari hilangnya nutrisi.
3. Dianjurkan untuk makan bekatul: bekatul kaya akan nutrisi, dan dapat ditambahkan ke dalam nasi untuk dimasak bersama, sehingga kondusif untuk mempertahankan kandungan nutrisi pada nasi.
4. Gunakan minyak secukupnya: Saat memasak, Anda bisa menambahkan minyak sayur atau minyak zaitun dalam jumlah yang sesuai, sehingga dapat menjaga kandungan nutrisi pada nasi.
5. Jangan menghilangkan pati: Beras kaya akan pati.Jangan terlalu banyak mencuci pati saat memasak untuk menghindari hilangnya nutrisi.
6. Jangan menambahkan terlalu banyak bumbu: Jumlah garam dan bumbu yang tepat dapat membuat makanan lebih nikmat, namun menambahkan terlalu banyak garam dan bumbu akan merusak komponen nutrisi makanan.Disarankan untuk mengontrol jumlahnya.
● Selamat datang untuk menanyakan kami melalui
Waktu posting: 19 Juli-2023
